Mewoh: Hasil Identifikasi Kerawanan Masukkan Bagi KPU


Manado, MX
Ketua Bawaslu Sulawesi Utara (Sulut), Ardiles Mewoh, hadir sebagai narasumber kegiatan Rapat Penyusunan Pedoman Teknis Pemutakhiran Data Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) yang dilaksanakan KPU Sulut, Rabu (10/7), di Aston Hotel Manado.
 
Pada kesempatan itu, Mewoh memaparkan terkait prioritas pengawasan sub tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) tahun 2024 sesuai identifikasi kerawanan Bawaslu. 
 
Pertama, daerah terluar, di mana ada pemilih di wilayah susah akses, wilayah perbatasan dan daerah kepulauan. 
 
Kedua, kelompok rentan misalnya pemilih disabilitas, kelompok aliran/agama yang menolak untuk di-coklit. 
 
Ketiga, pemilih terkonsentrasi/terisolir. Misalnya, pemilih di pondok-pondok pesantren, lapas, rutan, rusun, relokasi, bencana, daerah tambang.
 
"Hasil identifikasi kerawanan ini penting menjadi masukkan bagi kita semua, termasuk KPU, dalam menyusun pedoman teknis coklit, data pemilih," ujar Mewoh. (Eka Egeten)



Sponsors

Sponsors