Pentingnya pola hidup sehat di tengah-tengah kepadatan Kota Cakalang sebagai akses kawasan ekonomi khusus, Bitung zona industri, logistik dan pengolahan ekspor. Berkolaborasi dengan komunitas-komunitas masyarakat, Pemerintah Kota Bitung menggelar kegiatan Car Free Day (CFD) secara perdana, Sabtu (17/5).

Dalam sambutannya, Wali Kota Bitung, Hengky Honandar, S.E., didampingi Wakil Wali Kota Bitung, Randito Maringka dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, meminta agar seluruh masyarakat tetap harmonis.

"Kami berharap semua dalam keadaan sehat sejahtera, damai dan tentram. Jaga kebersamaan agar kota Bitung tetap kondusif," kata Honandar.

Dengan beberapa kasus yang telah terjadi, Honandar mengimbau agar seluruh masyarakat, jangan ada pertikaian dan bentuklah persatuan.

"Mari menjaga etika, sopan santun dan pergunakan sosial media untuk hal baik. Lakukan hal-hal positif agar tercipta keharmonisan dalam bermasyarakat," tandasnya.

Menurut Uti, salah satu pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menuturkan, kegiatan ini berdampak bagi ekonomi masyarakat. Karena disediakan stand untuk para pelaku UMKM.

"Torang, pelaku UMKM sangat berterima kasih kepada Ko Hengky. Karena bisa membantu perekonomian dan juga menaruh perhatian untuk kesehatan kami," tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan Sutra Siby, Kadiv Sumber Daya Manusia Generasi Pesona Indonesia Kota Bitung, yang merasakan dampak positif dari kegiatan ini.

"Sesuai tema Harmonisasi Bitung Bangkit Bergerak Bersama, semuanya terakomodir untuk membangun kota Bitung bersama-sama," ungkap Siby.

Kegiatan ini juga mengedukasi masyarakat agar hidup bersih dan sehat karena kota Bitung memiliki pariwisata yang tak kalah menarik dari kabupaten kota lain. Sebabnya, kebersihan harus tetap dijaga.

"Unsur-unsur pendukung juga harus tetap hidup, keamanan, kenyamanan dan lainnya. Pasti untuk menunjang pola gerak pariwisata kota Bitung," tutupnya.

Kegiatan dibuka dengan zumba party, dilanjutkan dengan jalan sehat, education area dan pemeriksaan kesehatan gratis.