Wali Kota Caroll Senduk, S.H., meresmikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 5 Tomohon di kelurahan Tinoor Dia, Selasa (2/9). Sekaligus meletakkan batu pertama pembangunan ruang administrasi sekolah tersebut, yang dibiayai melalui dana revitalisasi satuan pendidikan SMP 2025.

Diawali dengan peletakan batu pembangunan ruang administrasi secara berturut-turut, Wali Kota Caroll, Ketua DPRD, Ferdinand Turang, S.Sos., dan Kapolres Tomohon, AKBP Nur Kholis, S.I.K. Dilanjutkan dengan ibadah yang dipimpin Pdt Wisye Sembel, S.Th., selaku Ketua BMPJ Filadelfia Tinoor.

Caroll menegaskan peralihan status SMP Yatiba Tinoor menjadi SMP Negeri 5 Tomohon. Sekolah swasta menjadi negeri bukan sekadar perubahan administratif. Langkah ini, merupakan upaya strategis Pemerintah Kota Tomohon untuk memperluas akses pendidikan yang berkualitas, merata dan terjangkau bagi masyarakat.

“Dengan status negeri, seluruh peserta didik dapat menikmati pendidikan gratis. Hal ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan di kota Tomohon, khususnya di wilayah Tinoor,” ujar Caroll.

Kehadiran SMP Negeri 5 Tomohon memberi kemudahan bagi masyarakat Tinoor Raya. Jadi, tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh atau mengeluarkan biaya transportasi tambahan ke sekolah di Tomohon. Pemerintah juga telah menyiapkan revitalisasi fasilitas sekolah. Termasuk pembangunan gedung administrasi, untuk mendukung kelancaran proses belajar-mengajar.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Tinoor Bakti yang telah menyerahkan sekolah ini kepada pemerintah dengan tujuan agar dunia pendidikan dapat terus berkembang. Kehadiran SMP Negeri 5 Tomohon tidak hanya menghadirkan pendidikan gratis. Tetapi juga membuka kesempatan lebih luas bagi masyarakat Tinoor untuk menimba ilmu," tandasnya.

Turut hadir, Kepala SMP Negeri 5 Tomohon, Yaneke Toreh, S.Pd., para guru, tenaga kependidikan, komite sekolah, orangtua peserta didik, siswa, Lurah Tinoor Satu dan Tinoor Dua, tokoh agama dan masyarakat setempat. (hendra mokorowu)