Keluh masyarakat Bitung mencuat. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) diminta meneruskan aspirasi. Salah satunya mendorong soal transparansi bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut bagi yang terdampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Usulan masyarakat itu mencuat saat anggota DPRD Sulut Nick Adicipta Lomban menggelar reses di Kelurahan Paudean dan Kelurahan Dorbolaang, Kecamatan Lembeh Selatan.

Dalam rangka mewaspadai penyebaran Covid-19 maka pertemuan hanya dengan perwakilan masyarakat setempat. Itu pun mengikuti protokol kesehatan Covid-19.

Menurutnya, pada saat menyerap aspirasi, warga meminta transparansi bantuan sembilan bahan pokok (sembako) dari Pemprov Sulut.

"Selain itu pula disampaikan keluhan warga berkaitan dengan pertanian, perikanan dan infrastruktur. Khususnya pemeliharaan lampu jalan yang dipasang Pemprov Sulut," ungkap Lomban.

Keluhan serta masukan warga Kelurahan Paudean dan Kelurahan Dorbolaang, Kecamatan Lembeh Selatan itu, bakal ditampung. Selanjutnya akan menjadi bahan masukan kepada Pemprov Sulut.

“Pastinya saya akan memperjuangkan aspirasi ini sampai ke tahap realisasi. Dan untuk keluhan masyarakat di luar mitra kerja Komisi II, tentunya akan berkoordinasi lintas komisi maupun lintas fraksi,” ujarnya.

Saat menggelar reses, Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) DPRD Sulut ini juga membagikan bantuan pribadi sebanyak 100 paket sembako bagi lanjut usia (lansia) kurang mampu di Kecamatan Lembeh Selatan.

Turut hadir dalam reses tersebut, Lurah Herman Sologia bersama dengan para perwakilan masyarakat. (Eka Egeten)