
Foto: SMA Santa Laurensia Tangerang saat melakukan trip ke gunung soputan.
Edu Trip, Siswa SMA Santa Laurensia Kagum Pesona Gunung Soputan
Tompaso, ME
Keindahan Gunung Soputan selalu menjadi daya tarik bagi para petualang. Ketinggian yang mencapai 1.784 meter di atas permukaan laut (mdpl), gunung Soputan memiliki jalur pendakian yang cukup menantang. Potensi inilah dijadikan agen Power People Management Jakarta sebagai salah tempat tur yang ditawarkan lewat program sekolah yang dikemas dalam Edu Trip.
Para siswa SMA Santa Laurensia Tangerang dalam kurun waktu tiga tahun telah merasakan bagaimana bertualang di salah satu gunung berapi teraktif di Indonesia ini. Setelah berada di tempat ini mereka kagum akan pesona gunung Soputan dan keindahan dengan nuansa kesejukan.
"Ini perjalanan yang sungguh luar biasa dan sangat berkesan. Jalurnya bagus dan tantangan memang memacu adrenalin, karena seperti yang saya tahu, Soputan itu merupakan salah gunung berapi teraktif di Indonesia," kata Shania Quency, salah satu siswa SMA Santa Laurensia Tangerang usai melakukan pendakian anak gunung Soputan.
Dia mengungkapkan, setelah menaklukan puncak anak gunung Soputan semua kekuatiran terbayar dengan kebahagiaan. Dan kebahagiaan itu menurut dia sangat mahal karena didapat lewat perjuangan cukup menguras energi.
"Momen ini menjadi luar biasa karena saat mencapai puncak kita disuguhi pemandangan alam yang indah dan udara yang sejuk," ungkapnya.
Alvin Putra Winata, salah satu siswa yang juga ikut dalam trip ini mengatakan, ada beberapa hal yang didapat saat melakukan pendakian di gunung Soputan. Dimana, untuk menaklukan puncak yang dibutuhkan adalah team work para anggota.
"Jalurnya memang sangat sulit dan menantang untuk ditaklukkan. Jadi dibutuhkan kerjasama anggota untuk sampai ke puncak dan itu tidaklah mudah," akunya.
Saat tiba di base camp dia menuturkan ada kendala yang mereka hadapi yakni masalah cuaca yang cukup dingin. Namun hal itu menurut dia tidak menyurutkan semangat mereka.
"Memang yang menjadi kendala juga udara yang dingin, tapi saya rasa itu tidak masalah karena kita bisa menyesuaikan," tutur Alvin yang juga merupakan Ketua Komunitas Pencinta Alam Laurensia (Kopal) di sekolahnya.
Dia juga merasa senang karena bisa datang berkunjung ke Manado dan melakukan pendakian.
"Kesannya saat mendaki soputan memang mempunyai tatangan tersendiri bagi para pendaki. Soputan memang layak direkomendasi bagi teman-teman pendaki yang belum pernah ke sini. Saya juga berharap suatu saat bisa kembali dan melakukan pendakian di sini," ujarnya. (jerry sumarauw)