Desainer Tondano Semarakkan Tondano Fair 2019


Tondano, ME

Ghea Glorya Motuloh, desainer asal Tondano yang telah lama berkiprah di Jakarta, siap menyemarakkan kegiatan "Mareng Um Banua, Tondano Fair 2019" yang akan dilaksanakan pada Minggu (29/12) besok, di Lapangan Sam Ratulangi Tondano.

Ghea, sapaan akrab Motuloh, saat dikonfirmasi mengaku sangat gembira merespon iven ini. “Berkat Tuhan akhirnya bisa perform fashion show di tanah kelahiran sendiri," aku Ghea.

"Terima kasih banyak buat Syalira Family, Bapak Irjen Pol Carlo Tewu, 

bunda Liana Tewu serta rekan, panitia yang selalu support Ghea sampai sekarang," ucapnya.

Ia mengatakan, iven ini akan menjadi tantangan khusus bagi dia. "Biasanya fashion show di ibu kota Jakarta dengan tantangan bagaimana memperkenalkan karya daerah Sulawesi Utara ke audience yang belum pernah datang ke Minahasa. Namun sekarang tantangannya adalah perform di depan rakyat Minahasa, di tanah Minahasa. Pastinya akan berbeda atmosfirnya," tuturnya.

Ghea juga mengaku, untuk pentas di Tondano jauh lebih grogi tapi sangat excited karena ingin memperkenalkan "Labung Tou Minahasa" yang merupakan karya orang tuanya, alm. Prof Jhon Motuloh dan Ibu Youna Korengkeng.

Ghea berharap, masyarakat Minahasa dan Sulawesi Utara lebih sering menggunakan karya kain Sulawesi Utara dan lebih melestarikannya dengan ikut memperkenalkan kain daerah kepada seluruh rakyat Indonesia hingga ke mancanegara.

"Semoga iven fashion show kain Sulut ini bisa lebih sering dibuat agar desainer kain seperti kita bisa punya wadah untuk memperkenalkan karya anak-anak   Minahasa," harapnya.

"Dalam penampilan besok, selain Ghea akan ditampilkan juga hasil-hasil rancangan baju dari Sizzy Matindas dan Hera Dengah," kuncinya. (Kelly Korengkeng)



Sponsors

Sponsors