Ben Spies telah resmi diperkenalkan sebagai pembalap Pramac Ducati. Mantan bintang Yamaha itu diprediksikan akan kembali bersinar di Pramac.
 
Spies harus mengalami nasib yang kurang menyenangkan pada tahun lalu. Dia harus tersingkir akibat Yamaha, yang merupakan tim terdahulunya lebih memilih memulangkan Valentino Rossi, dibandingkan pembalap asal Amerika itu.
 
Setelah mengalami keterpurukan setelah kalah bersinar ketimbang Jorge Lorenzo, manajer Massimo Meregalli, yang juga mantan manajernya di Superbike optimis Spies akan kembali bersinar di Pramac.
 
“Saya benar-benar percaya istirahat panjang akan membantunya isi tenaga dan melupakan kesialan yang sudah dialaminya. Spies adalah pembalap tangguh dan tidak pernah menyerah. Saya yakin tim baru akan membantu Spies meraih hasil yang tidak pernah diraihnya bersama tim terdahulunya,” kata Meregalli.
 
Meregalli membantah Spies mengalami kesulitan untuk mengatasi tekanan ketika memperkuat tim pabrikan, atau tidak mampu menyaingi Lorenzo, yang memenangkan enam balapan di kelas utama musim lalu.
 
“Memperkuat tim satelit akan mengurangi tekanan, tapi kami juga memiliki banyak masalah dan anda tidak akan senang melihat posisi anda di klasemen. Ini yang akan membuat anda semakin tertekan dan anda tidak bisa mengendarai motor dengan tenang, sehingga kesalahan sering terjadi,” ujar Meregalli.
 
“Sangat sulit untuk menilai kenapa Spies mendapatkan hasil seperti itu. Tapi sudah jelas, Spies memang tampil tidak sesuai dengan harapan,” tambahnya, diberitakan MCN, Selasa (22/1/2013).
 
Spies akan melakukan debut bersama Pramac Ducati ketika tes musim dingin berlangsung di Sepang, 5 Febuari mendatang.***