Setelah Tommy Sugiarto (tunggal putra) dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran), kini giliran Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra) yang melengkapi sukses Indonesia Singapura Open Superseries 2013. Pasangan rangking tujuh dunia itu menaklukkan ganda putra terkuat dunia, Lee Yong Dae/Ko Sung Hyun dari Korea dengan skor 21-15, 21-18.

"Kami senang bisa memenangkan turnamen ini, apalagi minggu lalu kami juga menang di Indonesia Open dan mengalahkan lawan yang sama. Kami sudah ikut turnamen dua kali berturut-turut, pokoknya di final ini maunya habis-habisan," ujar Hendra seperti dilansir situs resmi PBSI.

Sebelumnya, Hendra/Ahsan tercatat sudah dua kali menang dari Lee Yong Dae/Ko Sung Hyun, termasuk di partai final Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2013 yang berlangsung pada pekan lalu.

"Bedanya, kemarin kami didukung suporter Indonesia yang luar biasa. Pertandingan juga tak mudah. Di sini shuttlecocknya lebih berat dan Lee/Ko sangat kuat. Pertahanan mereka lebih rapat. Tapi, kami sudah mengantisipasi hal ini, kami sudah siap lelah," ucap Ahsan.

"Tentunya menang di dua turnamen berturut-turut membuat kami tambah percaya diri," Hendra menambahkan.

Indonesia menjadi peraih gelar terbanyak di turnamen ini dengan tiga gelar yang dipersembahkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Tommy Sugiarto dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Cina menyusul dengan mengamankan dua gelar di nomor tunggal dan ganda putri. (okz)