WHO Ubah Penerapan Social Distancing Menjadi Physical Distancing


Jakarta, MX

Organisasi kesehatan dunia, World Health Organization (WHO) kini mengubah penerapan social distancing menjadi physical distancing.

Hal tersebut disampaikan Tim Pakar Gugus Tugas Penanganan Virus Corona Covid-19 Wiku Adisasmito.

"Dalam pencegahan di masyarakat, penerapan social distancing saat ini yang terbaru dari WHO adalah physical distancing," kata Wiku di BNPB, Jakarta Timur, seperti ditulis liputan6.com, Minggu (22/3).

Menurutnya, pemerintah meminta agar masyarakat untuk menerapkan hal ini. Sebab, Wiku meyakini hal tersebut akan memutuskan mata rantai penyebaran virus Covid-19.

"Pencegahan masyarakat selain menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Agar dipatuhi oleh seluruh masyarakat sebagai upaya untuk mengidentifikasi agar cepat memutus mata rantai (Covid-19) di masyarakat," pungkas Wiku.

Wiku meminta agar physical distancing yang diamanatkan WHO ini mulai diterapkan di masyarakat, agar pandemi virus corona COVID-19 segera berakhir.

“Agar dipatuhi oleh seluruh masyarakat sebagai upaya untuk mengidentifikasi agar cepat memutus mata rantai di masyarakat,” tegasnya.

Untuk diketahui, social distancing masih memungkinkan orang bertatap muka dengan jarak 1 hingga 2 meter, saat berkomunikasi. Sedangkan, dalam physical distancing orang benar-benar tidak boleh bertatap muka. (Pieter Kim)

 

 



Sponsors

Sponsors