Indonesia kini menjadi negara di Asia Tenggara dengan angka kasus kematian tertinggi akibat virus corona (Covid-19). Menurut keterangan Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, hingga Sabtu (28/3) pukul 12.00 WIB, ada penambahan kasus virus corona sebanyak 109 kasus.

Dengan demikian total kasus terkonfirmasi positif corona menjadi 1.155 jiwa, 59 sembuh dan 102 jiwa meninggal dunia.

"Kontak jarak dekat masih terjadi. Bahwa kebiasaan mencuci tangan dengan sabun masih belum dimaksimalkan," katanya.

Data sebelumnya yang dihimpun manadoxpress.com dari situs Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) tentang laporan situasi terkini dalam Coronavirus disease 2019 - Situation Report 67, tertanggal 27 Maret 2020, disebutkan bahwa total angka kematian di Indonesia mencapai 78 jiwa, dengan kasus positif terinfeksi virus corona yang berjumlah 893 jiwa.

Sementara itu, dalam buku report 66 tertanggal 26 Maret 2020 yang dirilis Jumat (27/3), angka kematian berada pada jumlah 58 jiwa dengan total jumlah positif terinfeksi 790 jiwa. Sehingga dalam sehari ada peningkatan korban meninggal berjumlah 20 jiwa, diikuti kasus positif terkonfirmasi berjumlah 103 jiwa.

Dengan demikian Indonesia menempatkan posisinya sebagai negara di Asia Tenggara dengan angka kematian paling tinggi.

Indonesia disusul Filipina pada posisi kedua, dengan jumlah korban meninggal 45 jiwa dan kasus positif terinfeksi 707 jiwa. Kemudian posisi ketiga Malaysia dengan jumlah korban meninggal 23 jiwa. Malaysia merupakan negara dengan kasus infeksi virus corona tertinggi, yakni, 2.031 jiwa.

Berbeda dengan ketiga negara tersebut yang memiliki korban meninggal dengan jumlah yang signifikan, Thailand duduk di posisi keempat. Sekalipun angka terinfeksi positif virus corona terbilang tinggi, pada angka 1.136 jiwa, namun korban meninggal 5 jiwa. Seperti Thailand, Singapura di posisi kelima. Dari 683 jiwa terinfeksi, baru 2 korban yang meninggal.

Sementara itu, negara-negara lain yang terkena dampak corona seperti Vietnam 153 jiwa, Brunei 114 jiwa, Kamboja 98 jiwa, Laos 6 jiwa, Myanmar 5 jiwa, Timor Leste 1 Jiwa, tercatat belum ada korban meninggal dunia.

Jadi, total korban meninggal akibat virus corona di Asia Tenggara, menurut data yang dihimpun, sudah mencapai 153 Jiwa dari jumlah kasus terinfeksi 5.827 jiwa. 

Hingga berita ini dipublis, kabar terkini situasi virus corona, dalam situs covid19.go.id Gugus Tugas – Indonesia Bersatu Lawan Covid-19, Sabtu (28/3) malam, pukul 20.24 WIB, Indonesia positif terinfeksi virus corona berjumlah 1.155, sembuh 59 jiwa dan meninggal 102 jiwa. Sementara, total terinfeksi virus corona di dunia sudah mencapai angka 512.701 jiwa dengan angka kematian 23.335 jiwa. (Yonatan Kembuan)