Komisi Pelayanan Pemuda Sinode (KPPS) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) melaksanakan Perkemahan Karya Pemuda Gereja (PKPG). Kegiatan ini digelar di Laikit, Minahasa Utara, tanggal 1 - 5 Juli 2024.

 

Perkemahan itu dilaksanakan setiap tahun sekali. Tak ingin kehilangan momen tersebut, Komisi Pelayanan Pemuda Jemaat (KPPJ) Anugerah Tumaratas Dua, unjuk kebolehan untuk mengasah keterampilan pemuda di bidang arsitektur dengan mengikuti Lomba Tenda Seri B.

 

Hal ini berbuah manis, dikarenakan KPPJ Anugerah Tumaratas Dua meraih peringkat pertama dan hadiah langsung diterima pada saat penutupan PKPG, Jumat (5/7).

 

Penatua Viki Piri mengungkapkan bahwa penghargaan ini mereka persembahkan untuk kemuliaan nama Tuhan.

 

"Usaha dari KPPJ, tim kerja, serta semua yang terlibat dalam proses pembuatan tenda kreatif ini nyanda sia-sia, karna torang boleh juara satu. Samua ini untuk kemuliaan nama Tuhan," kata Penatua Piri.

 

"Lepas dari samua euforia ini, torang kembali ke maksud dan tujuan utama torang ikut serta dalam kegiatan ini. Kegiatan ini merupakan momen untuk menggali kreativitas dari teman-teman pemuda, sekaligus membangun kebersamaan," sambungnya. 

 

Menurutnya, hal penting ada banyak hal yang bisa mereka dapat dari PKPG. 

 

"Banya skali pelajaran yang torang boleh dapa di sini. Tu manja-manja so boleh mandiri, yang nembole mo ator, so dengar-dengaran dan masih banyak lagi perubahan-perubahan positif yang terjadi. Ini merupakan tujuan utama saya sebagai Penatua untuk memberi diri dalam kegiatan positif ini," tutupnya.

 

Diketahui, pengambilan tema Tenda Kreatif KKPJ Anugerah Tumaratas Dua adalah Burung Manguni.

 

Menurut anggota komisi, Kireina Aruperes, tema yang diambil adalah Manguni bukan tanpa sebab.

 

"Selain Manguni menjadi icon Minahasa, torang mo se tunjung kalo GMIM menjadi kaya dengan kebudayaan. Ini simbol Injil dan kebudayaan yang ada di Tanah Minahasa, yang torang nimbole se lepas," ucap Kireina.

 

"Kita tau Minahasa Utara (Minut) salah satu Daerah Super Prioritas (DSP), makanya torang beking bagus ni torang pe tenda. Bukang cuma vor mo cari juara, torang beking ley supaya mendukung pemerintah untuk mendatangkan wisatawan," tuturnya. 

 

Diakui, tenda mereka banyak dikunjungi oleh para pemuda, termasuk jemaat yang jadi pengunjung. 

 

"Torang pe tenda banya yang jaga datang. Orang sini sampe orang luar ja ba datang sini. Torang sambut dengan ramah vor tunjukan citra Pemuda GMIM," tutupnya.

 

Penatua dan seluruh anggota KKPJ Anugerah Tumaratas Dua, mengucapkan banyak terima kasih kepada KPPS, untuk kegiatan tahunan yang membawa hal positif. Juga kepada panitia lokal dan Pemerintah Desa Laikit, Kabupaten Minahasa Utara, yang sudah memfasilitasi seluruh kegiatan ini mulai dari pembukaan sampai penutupan. 

 

"Pemuda GMIM, Obor Pembangunan," tegas Penatua Piri dan Kireina. (Benhard Holderman)