Upaya Preventif Terus Dilakukan, Manguni Indonesia Lawan Covid-19
Jakarta, MX
Upaya penanganan penyebaran Coronavirus Desease 2019 (Covid-19) di Indonesia, terus digencar oleh Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Manguni Indonesia (Manis).
Itu dibuktikan, pengurus dan anggota Manguni Indonesia disejumlah wilayah di Nusantara dengan semangat kepedulian, berjuang melawan Covid-19 yang tidak terlihat, namun mematikan ini.
Seperti langkah preventif oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Manguni Indonesia bersatu padu, bersinergi bersama permerintah melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Kawasan Harapan Indah, Bekasi. Kamis, (21/5) kemarin.
Diketahui, bahan yang digunakan dalam penyemprotan disinfektan ini berasal dari bahan virago, yang tidak berbahaya bila mengenai tubuh manusia.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Manguni Indonesia, Oscar Pendong mewakili Gugus Tugas Percepatan Penangan (GTPP) Covid-19 sebagai tim kordinator relawan menjelaskan, penyemprotan cairan disinfektan ini merupakan salah satu langkah preventif guna memutus mata rantai Covid-19.
"Apa yang DPP Manguni Indonesia lakukan adalah langkah preventif untuk mencegah bahkan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, seperti dilakukan penyemprotan di daerah Harapan Indah, komplek Duta Bumi Permai Bekasi," terang Pendong.
Lanjut Waketum, penyemprotan disinfektan dilakukan dalam satu wilayah Rukun Warga (RW), dengan menyisir setiap Rukun Tetangga (RT) yang ada.
Dijelaskan, dalam pelaksanaan penyemprotan disinfektan itu pun, masyarakat mengungkapkan suatu harapan semoga Covid-19 cepat berakhir.
"Disana harapan dari beberapa warga tentunya, semoga virus Corona ini cepat berakhir dan warga bisa beraktivitas kembali," ungkap Pendong.
Dengan harapan masyarakat, Paendong mengaku bersyukur, sambil berharap agar masyarakat juga terus menjadi garda terdepan membantu semua pihak dalam berbagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dan mengawal setiap bantuan yang sementara disalurkan.
"Mari bekerja semaksimal mungkin bersama semua pihak dalam setiap upaya pencegahan Covid-19. Masyarakat juga harus membantu pemerintah dalam pendistribusian Bansos (bantuan sosial), agar tepat sasaran," akunya.
Diketahui juga, giat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Pembina Meidy Kaat, didampingi Ketua Dewan Pimpinan Pusat Organisasi (DPPO) Jantje Tulandi sebagai pengarah, yang menjalankan alat penyemprotan disinfektan. (Pieter Kim)



































